Bandung – Polsek Batununggal melakukan penyelidikan terkait kasus pembegalan di Gang Samsi, Kelurahan Kebonwaru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jumat (8/11/2024) dini hari.
Dari rekaman CCTV, korban yang mengenakan kerudung putih dan gamis biru dongker berjalan dari rumahnya menuju ke arah Pasar Cicadas dengan menenteng tas di tangan kirinya.
Dari belakang korban diikuti seorang pria berpakaian hitam dan langsung merampas tasnya. Namun, korban melakukan perlawanan dan pelaku melayangkan senjata tajam ke tangan korban beberapa kali agar tasnya dilepas
Usai tasnya dirampas, korban tersungkur di dekat gerobak yang ada di jalan itu dan kembali ke rumahnya untuk minta pertolongan. Di saat bersamaan, pelaku langsung melarikan diri.
Kapolsek Batununggal Iptu Yoeri Hermana mengatakan, Unit Reskrim Polsek Batununggal melakukan pengejaran terhadap pelaku dan identitas korbam sudah dikantongi.
“Identitas pelaku alhamdullilah sudah dikantongi. Mudah-mudahan cepat tertangkap. Mohon doanya,” kata Yoeri kepada detikJabar.
Terkait rumah korban dipasang garis polisi, menurutnya itu karena terdapat ceceran darah di lokasi kejadian. “Itu ceceran darah korban, karena alami luka sayat,” tambahnya.
Yoeri menyebut, korban dibegal saat hendak pergi ke pasar dan saat ini korban sudah dalam perawatan di Rumah Sakit Boromeus Bandung.
“Sekitar pukul 04.30 WIB Polsek Batununggal menerima laporan bahwa di Gang Samsi, Kelurahan Kebonwaru, terjadi diduga pencurian dengan kekerasan. Setelah dicek ke TKP ternyata benar seorang perempuan sekitar 68 tahun dianiaya tangannya dan diambil tas isinya bon-bon berikut satu unit HP,” jelas Yoeri.
Dikutip dari ( Detik.com )